Attack on the Titan / 進撃の巨人

7:36 PM hansablast 0 Comments

Setelah sukses dengan trilogy film Rurouni Kenshin / るろうに剣心 industri perfilman Jepang mulai melirik tema mengangkat live action comic. Sebenarnya hype ini sudah direalisasikan oleh Marvel dan DC comic sejak satu dekade yang lalu. Contoh saja the Avenger, Man of Steel, dan the Dark Knight yang setiap tahun selalu saja keluar spin off cerita mereka. Keberhasilan film Spiderman tahun 2002 menggugah industri perfilman hollywood untuk mengangkat kembali cerita Stephen Lee dan kawan kawan. Berterimakasihlah berkat teknologi greenscreen dan skill pembuatan CGI dapat memanjakan imajinasi anda antara ekspetasi di komik dan live actionnya. Sebelum ada teknelogi tersebut, mengangkat film dengan tema live action comic adalah bunuh diri (kecuali Superman, yang dulu masih lumayan). Hal itu dikarenakan banyak komik barat lebih menekankan ke imajinasi, superpower, dan destruction sedangkan teknologi perfilman waktu itu belum cukup mumpuni.

Curiga karena mantan negara fasis, Jepang mungkin tida mau kalah dengan orang rang Western itu. Kebusukan film Dragon Ball Evolution sudah cukup membuat Hiroshima untuk meledak kedua kalinya. Ga lagi dah menyerahkan hak cipta cerita komik ke house film ecek ecek. Untungnya Ga-masuk-akal-nya kecantikan Kaoru (Emi Takei) dan by-one-nya Himura Batoshai (Takeru Sato) memberikan secercah harapan bahwa live action komik Jepang bisa menyaingi film-film barat. Kartun CGI Doraemon juga lumayan walaupun tidak se sukses Himura Battoshai. Menurut desas desus yang beredar, Attack on the Titan / 進撃の巨人 akan di publish di tahun ini, banyak otaku menaruh harapan banyak di film ini. Apalagi saya, di film tersebut ada Kiko Mizuhara maylaf mayefrithing yang jadi Mikasa. Jikalau film ini sukses kembali membawakan cerita anime, saya yakin tahun tahun kedepannya akan banyak house film yang mengangkat tema live action anime lagi.

Mikasa maylaf
Kaoru Maylaf
PS: Kalau belum tau komik Attack on the Titan disarankan baca dulu karena komiknya worth it untuk dibaca.

0 comments: